Cinta, cinta itu bila gue review kembali. mirip sama buku
sejarah. kadang, cinta lama bersemi kembali. kadang hanya akan menjadi cerita
cinta. seperti hal-nya dalam buku sejarah. ada warisan-warisan budaya. demikian
pulalah cinta. ada warisan-warisan budaya dalam cinta dan mencintai.
warisan-warisan cinta itu adalah. jika gue putus dengan seseorang, kisah cinta
gue akan hanya menjadi sejarah. dan turunan dari kisah putus cinta gue hanya
akan menjadi cerita untuk anak cucu gue kelak. atau minimal dalam sepulu atau
dua puluh tahun kelak. bisa saja gue kembali ke cinta lama gue. itulah
warisan-warisan budaya dalam cinta dan mencintai.
Di dalam buku sejarah juga ada tentang
cerita perang yang berawal dari jaman batu sampai jaman besi. sama halnya dengan
cinta. cinta juga ada kisah peperangannya. waktu gue smp setengah mati gue
berjuang untuk mendapatkan cinta yang gue pengen miliki. tapi gue kalah dengan
sang super hero yang
berhasil menaklukkan hati cewek idaman gue. dan yang gue anggap kontroversial adalah.
tuh super hero muka
pas-passan. yang gue maksud disini adalah mukanya pas-passan ganteng. coba
kalau muka tuh cowok kayak jenglot atau kadal bunting. mungkin gue ngak akan
kalah dari dia. dan yang lebih hebatnya lagi. tuh cowok punya pengawal yang mukanya
ganteng terus. biarpun udah seratus tahun akan tetap seganteng itu. dan
pengawal cowok itu adalah duit seratus ribuan. biarpun lecek bagaimanapun tuh
duit. tapi gambar yang ada didalamnya akan selalu awet muda, dan susah ditolak
wanita. dan gue cuma bisa bilang *anjrit lu kadal*.
Dan setelah sma, gue mulai menemukan
cewek idaman gue. tapi lagi-lagi sang jendral besar yang berpangkat bintang
tujuh, dan yang memakai name
tag yang bertuliskan
MAMI. melarang gue untuk berpacaran dengan tuh cewek. ok, disini gue kalah
lagi. alasan mami gue sungguh klasik. 'Wel,jangan pacaran dengan cewek atau
cowok yang berbeda keyakinan.' ok ralat. maksud gue mami gue ngelarang gue
untuk berpacaran dengan cewek yang berbeda keyakinan. bukan cowok, tolong
dihapus dari ingatan anda. karena itu hanya kesalahan pengetikan. *brb cari
penghapus buat ngehapus layar gue*. trus gue tanya ke mami gue 'mami, kenapa
Welly ngak boleh berpacaran dengan cewek berbeda keyakinan?'. jawab mami gue
sih simpel-simpel aja 'ya, karena mami ngak setuju aja dah ah mami pusing'.
alasan klasik seorang ibu untuk menghentikan pembicaraan yang alot. 'dah ah
mami pusing'. sungguh kasian nasib gue yang cuma berpangkat 'satpam rumah'.
di dalam buku sejarah juga ada lama
masa peperangan misal dari tahun 1878-1902. nah gue juga ngalamin hal serupa.
setelah beberapa cobaan yang berat untuk mendapatkan pasangan hidup. akhirnya
gue mencatatkan nama gue dalam buku sejarah cinta. yaitu, cowok yang mencari
cintanya. dari tahun 2004 sebelum masehi sampai 2012 setelah film end of the world.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar