Minggu, 28 Oktober 2012

Cinta itu Kayak Buku Sejarah


Cinta, cinta itu bila gue review kembali. mirip sama buku sejarah. kadang, cinta lama bersemi kembali. kadang hanya akan menjadi cerita cinta. seperti hal-nya dalam buku sejarah. ada warisan-warisan budaya. demikian pulalah cinta. ada warisan-warisan budaya dalam cinta dan mencintai. warisan-warisan cinta itu adalah. jika gue putus dengan seseorang, kisah cinta gue akan hanya menjadi sejarah. dan turunan dari kisah putus cinta gue hanya akan menjadi cerita untuk anak cucu gue kelak. atau minimal dalam sepulu atau dua puluh tahun kelak. bisa saja gue kembali ke cinta lama gue. itulah warisan-warisan budaya dalam cinta dan mencintai. 

   Di dalam buku sejarah juga ada tentang cerita perang yang berawal dari jaman batu sampai jaman besi. sama halnya dengan cinta. cinta juga ada kisah peperangannya. waktu gue smp setengah mati gue berjuang untuk mendapatkan cinta yang gue pengen miliki. tapi gue kalah dengan sang super hero yang berhasil menaklukkan hati cewek idaman gue. dan yang gue anggap kontroversial adalah. tuh super hero muka pas-passan. yang gue maksud disini adalah mukanya pas-passan ganteng. coba kalau muka tuh cowok kayak jenglot atau kadal bunting. mungkin gue ngak akan kalah dari dia. dan yang lebih hebatnya lagi. tuh cowok punya pengawal yang mukanya ganteng terus. biarpun udah seratus tahun akan tetap seganteng itu. dan pengawal cowok itu adalah duit seratus ribuan. biarpun lecek bagaimanapun tuh duit. tapi gambar yang ada didalamnya akan selalu awet muda, dan susah ditolak wanita. dan gue cuma bisa bilang *anjrit lu kadal*.

     Dan setelah sma, gue mulai menemukan cewek idaman gue. tapi lagi-lagi sang jendral besar yang berpangkat bintang tujuh, dan yang memakai name tag yang bertuliskan MAMI. melarang gue untuk berpacaran dengan tuh cewek. ok, disini gue kalah lagi. alasan mami gue sungguh klasik. 'Wel,jangan pacaran dengan cewek atau cowok yang berbeda keyakinan.' ok ralat. maksud gue mami gue ngelarang gue untuk berpacaran dengan cewek yang berbeda keyakinan. bukan cowok, tolong dihapus dari ingatan anda. karena itu hanya kesalahan pengetikan. *brb cari penghapus buat ngehapus layar gue*. trus gue tanya ke mami gue 'mami, kenapa Welly ngak boleh berpacaran dengan cewek berbeda keyakinan?'. jawab mami gue sih simpel-simpel aja 'ya, karena mami ngak setuju aja dah ah mami pusing'. alasan klasik seorang ibu untuk menghentikan pembicaraan yang alot. 'dah ah mami pusing'. sungguh kasian nasib gue yang cuma berpangkat 'satpam rumah'.

     di dalam buku sejarah juga ada lama masa peperangan misal dari tahun 1878-1902. nah gue juga ngalamin hal serupa. setelah beberapa cobaan yang berat untuk mendapatkan pasangan hidup. akhirnya gue mencatatkan nama gue dalam buku sejarah cinta. yaitu, cowok yang mencari cintanya. dari tahun 2004 sebelum masehi sampai 2012 setelah film end of the world.

Rabu, 24 Oktober 2012

Jurus Babi Menghilang

Ini terjadi pada saat gue masih smp, menurut gue smp adalah tempat dimana kita mendapat ujian mental fisik serta iman. Di smp gue dulu banyak “premanisme” yang dilakukan oleh kakak-kakak kelas intinya sih bukan Cuma premanisme tetapi juga “kekerasan” maka dari itu menurut gue, gue harus punya ilmu menghilang guna menyelamatkan kelangsungan hidup gue beberapa contoh ilmu menghilang gue:
1.Ngak pernah lebih dari 5 menit di kantin dikarenakan jika terlalu lama di kantin akan banyak kakak-kakak kelas yang menurut gambaran gue “kek buaya yang siap makan babi imut serta montok layaknya gue”.

2. Jangan pernah ikut campur urusan kakak kelas, misal neh ada teman gue yang di “Plonco” kakak kelas yang gue lakuin Cuma satu ngacir secepat-cepatnya ke arah ruang kesiswaan dan laporkan, menurut gue itu cara terbaik buat menolong teman loe daripada bersikap kek pahlawan dan akhirnya bonyok-bonyok kek warna kulit mangga abis jatoh dari pohon.

3. Jika gue udah ngehindarin masalah dengan kakak kelas tetapi masih aja ada kakak kelas yang cari masalah sama gue. gue akan gunakan ilmu tertinggi gue ilmu menyelinap dan ilmu babi menghilang.

Note: bagi yang  disekolahnya ada kakak-kakak kelas yang mirip dengan kakak kelas gue gue saranin kalian belajar ilmu ninja deh kek nempel di tembok putih pakek sarung kotak-kotak,nempel di atap pakek penyedot wc dan masih banyak lagi dan jagan lupa belajarlah taktik perang karena itu akan sangat membantu anda.(Hati-hati cara di atas tidak akan berguna jika anda sudah terkepung ataupun kakak kelas anda telah membaca blog saya  selamat berjuang adek-adekku ahuahuahua)

       sepandai-pandainya ilmu menghilang gue, tetap aja pepatah ini berlaku “sepandai-pandainya tupai melompat pastilah jatuh juga” (gue bingung kok ga ada pepatah “sepandai-pandainya babi menghilang pastilah ketahuan juga” jadi gue gak perlu repot2 nyocokin kata-kata dengan si tupai secara kan gue babi wkwkwkw).

    Nah ini adalah alasan kenapa gue bisa jatoh karena gue ngelanggar aturan gue yang nomer “2.jangan pernah ikut campur urusan kakak kelas” sebenarnya sih bukan salah gue 100% tetapi ada kawan gue yang bernama Anto lagi di hajar sama kakak kelas dan gue Cuma berusaha membantunya, gue bilang Anto ntar gue bantu elo ngelapor ke ruang guru ya. Tapi jangan bilang-bilang kalo gue yang ngelaporin. 
     Dan setelah gue ngelapor ke kesiswaan gue ketemu sama Anto di kelas dan si anto dengan muka tegang banget (asli ekspresinye kek gue pas lagi nahan kentut di depan kelas waktu pidato) “Anto berkata, wel gue terpaksa bilang sama kakak kelas bawah elo yang ngelaporin mreka, dengan perasaan terharu langsung gue peluk hartanto trus gue bilang har lo emang kawan gue yang paling pintar sambil gue nancepin jangka karatan di punggungnya”(disinilah letak kebodohan gue,Anto waktu smp dapet julukan si doggy dan gue lupa dia bukan kayak gue yang jago menghilang dan jago bersilat lidah)

    Okay sekarang waktunya gue berpikir gimana caranya nyelamatin diri gue disinilah strategy perang yang anda pelajari akan berguna:

1.   Jika anda tidak terlihat musuh anda berarti ada 2 kemungkinan anda bisa membunuhnya terlebih dahulu atau anda bisa lari sekencang –kencangnya dan menghilang  (karena gue babi yang lembut dan berhati bagaikan bidadari gue milih lari  sekencang –kencangnya)

2.   Jalin komunikasi yang baik dengan penduduk asli di tempat anda berperang karena akan sangat membantu bila anda terdesak ( ini yang gue lakuin gue sembunyi di post satpam sekolah gue dan begitu pintu di buka gue langsung ngacir pergi.

    Cara itu gue gunain selama beberapa minggu sampe hati para “buaya-buaya sekolah itu dah reda dan perut mereka dan kenyang sehingga ga akan nerkam babi seimut gue” dan sejak itu gue belajar kadang menolong teman harus memperhitungkan benar resiko apa yang akan kita trima.

Jalan-jalan Di Malaysia Part 2














ini, waktu gue naek kereta gantung menuju tempat permainan di ginting malaysia. dan lagi enak-enaknya nikmatin suasana, mami gue bilang "Wel, kalau kereta ini jatuh gimana ya? mami takut nih serem  banget." jawab gue sih enteng "Mami, orang sebelah mami aja ngak takut" jawab mami gue " iya, kan mereka udah tua." gue: -_-!













<---sebelah gue penampakan...ini suasana di dalam area menuju tempat permainan...sepi? iya di sini di dalem astaga...













ini, perbuatan mami gue. mami gue iseng foto-foto orang korea lagi pacaran. kata mami gue "asik ya Wel, tadi mami nge-foto orang korea lagi pacaran yang cowoknya tinggi banget." gue "inget umur mami..."













ape liat" ga pernah lait cowok gendut lagi foto ya? ;p













pulangnya, gue mampir di berjasa time square di kuala lumpur...gantenya gue... :)













sebelum pulang, gue makan di cafe ini tuh namanya nempel di dinding, gaul bener ini cafe. loe pasti bertanya-tanya kan? dimana gue? gue yang bagian foto...*asem* itu sepupu gue yang skull di malaysia. dan yang baju ungu mami gue...hihihi.

Senin, 22 Oktober 2012

The Art Of Jomblo


Jadi jomblo itu, harus punya seni untuk bertahan hidup di tengah-tengah kepungan cinta. Dan juga harus  punya strategi dalam menghadapi kesendirian, oleh karena itu gue nulis The art of jomblo.

Hal pertama yang harus gue perhatikan, cara berpakaian. Agar tidak dikira jomblo, gue harus memakai baju couple dan foto bareng cewek. Ntah itu, cece sepupu gue, atau adek sepupu gue, dan bisa juga tante sebelah rumah gue.supaya bisa di taruh di profile picture facebok. Bagi yang sering melakukan ini ngak papa, ini cara yang paling halal kok. Dan yang paling gue ingat adalah. gue ngak pernah mengganti status gue jadi berpasangan. Agar jika, ketauan itu bukan pacar gue, Alibi gue akan tetap sempurna.

Hal kedua yang harus gue perhatiin adalah, pintar berlisat lidah. Jika ditanya sama kawan gue, itu foto profile di facebook loe siapa? Jawaban yang paling tepat adalah “ah, loe mau tau aja. Hihihi.” ingat fungsi senyum gue adalah. agar dikira, cewek di profile facebook gue, adalah pacar gue.

Hal ketiga yang perlu gue lakuin, ketika ketauan foto di profile picture gue bukan pacar gue adalah. gue tinggal jawab, “kan gue, ngak pernah bilang kalau itu pacar gue."

Hal ke empat yang perlu gue lakuin adalah, tetap stay cool. Karena menurut gue setiap orang memiliki jodohnya masing-masing.
Hal kelima adalah. Jika teman gue bertanya, Wel, kok ngak jalan bareng sama cewek loe? Gue akan memakai jawaban yang paling simple “ah, mau tau aja urusan orang ;).”

Dan dalam menhadapi kesendirian gue, gue juga punya cara-cara anti galau yang pertama adalah, gue mencari kegiatan yang membuat gue lupa akan cinta. Seperti pergi ke toko, melayani pembeli dan mencari barang-barang baru untuk dijual.

Yang kedua, untuk menghadapi kesendirian gue di malam hari adalah, dengan bermain game, cari-cari teman di facebook, dan cipika-cipiki sama sapi-sapi yang ada di pabrik.

Yang ke tiga, untuk menghadapi kesendirian gue ketika mau tidur adalah dengan membaca komik yang lucu-lucu, banyak berdoa dan tidak minum kopi. Karena jika gue minum kopi, malah membuat gue susah tidur, dan efeknya kegalauan malam akan menyerang gue. Dan ingatan gue akan cinta, akan kembali bersarang di otak gue, Intinya gue harus tidur cepat.

      Dan menurut penelitian gue, kemungkinan berhasilnya sekitar Sembilan puluh lima persen, jika yang menggunakannya adalah jomblo abadi. Dan yang kemungkinan berhasilnya paling kecil adalah, jomblo labil secara jomblo labil, kan jomblo yang baru diputusin sama pasangannya. Kegalauannya juga masih tingkat akut, butuh beberapa bulan agar cara di atas dapat berhasil, di tipe-tipe jomblo seperti ini.

Dan penutup dari gue untuk jomblo labil adalah, jika jomblo bukanlah hal yang ter-istimewa, belajarlah melupakan yang lama, dan bukalah hati untuk yang baru. Dan ingat jangan ikuti gue, karena gue jomblo abadi. 

Minggu, 21 Oktober 2012

Cinta


 Cinta, cinta itu bila gue review kembali. mirip sama buku sejarah. kadang, cinta lama bersemi kembali. kadang hanya akan menjadi cerita cinta. seperti hal-nya dalam buku sejarah. ada warisan-warisan budaya. demikian pulalah cinta. ada warisan-warisan budaya dalam cinta dan mencintai. warisan-warisan cinta itu adalah. jika gue putus dengan seseorang, kisah cinta gue akan hanya menjadi sejarah. dan turunan dari kisah putus cinta gue hanya akan menjadi cerita untuk anak cucu gue kelak. atau minimal dalam sepulu atau dua puluh tahun kelak. bisa saja gue kembali ke cinta lama gue. itulah warisan-warisan budaya dalam cinta dan mencintai. 

   Di dalam buku sejarah juga ada tentang cerita perang yang berawal dari jaman batu sampai jaman besi. sama halnya dengan cinta. cinta juga ada kisah peperangannya. waktu gue smp setengah mati gue berjuang untuk mendapatkan cinta yang gue pengen miliki. tapi gue kalah dengan sang super hero yang berhasil menaklukkan hati cewek idaman gue. dan yang gue anggap kontroversial adalah. tuh super hero muka pas-passan. yang gue maksud disini adalah mukanya pas-passan ganteng. coba kalau muka tuh cowok kayak jenglot atau kadal bunting. mungkin gue ngak akan kalah dari dia. dan yang lebih hebatnya lagi. tuh cowok punya pengawal yang mukanya ganteng terus. biarpun udah seratus tahun akan tetap seganteng itu. dan pengawal cowok itu adalah duit seratus ribuan. biarpun lecek bagaimanapun tuh duit. tapi gambar yang ada didalamnya akan selalu awet muda, dan susah ditolak wanita. dan gue cuma bisa bilang *anjrit lu kadal*.

     Dan setelah sma, gue mulai menemukan cewek idaman gue. tapi lagi-lagi sang jendral besar yang berpangkat bintang tujuh, dan yang memakai name tag yang bertuliskan MAMI. melarang gue untuk berpacaran dengan tuh cewek. ok, disini gue kalah lagi. alasan mami gue sungguh klasik. 'Wel,jangan pacaran dengan cewek atau cowok yang berbeda keyakinan.' ok ralat. maksud gue mami gue ngelarang gue untuk berpacaran dengan cewek yang berbeda keyakinan. bukan cowok, tolong dihapus dari ingatan anda. karena itu hanya kesalahan pengetikan. *brb cari penghapus buat ngehapus layar gue*. trus gue tanya ke mami gue 'mami, kenapa Welly ngak boleh berpacaran dengan cewek berbeda keyakinan?'. jawab mami gue sih simpel-simpel aja 'ya, karena mami ngak setuju aja dah ah mami pusing'. alasan klasik seorang ibu untuk menghentikan pembicaraan yang alot. 'dah ah mami pusing'. sungguh kasian nasib gue yang cuma berpangkat 'satpam rumah'.

     di dalam buku sejarah juga ada lama masa peperangan misal dari tahun 1878-1902. nah gue juga ngalamin hal serupa. setelah beberapa cobaan yang berat untuk mendapatkan pasangan hidup. akhirnya gue mencatatkan nama gue dalam buku sejarah cinta. yaitu, cowok yang mencari cintanya. dari tahun 2004 sebelum masehi sampai 2012 setelah film end of the world.

Sabtu, 20 Oktober 2012

Selamat Pagi Cinta


Selamat pagi cinta, suasana pagi ini begitu tenang. Setenang cinta gue yang ngak pernah ada. Gue sering jatuh cinta, tapi di tengah jalan perasaan cinta itu hilang begitu saja. Mungkin ini yang dinamakan jomblo abadi. Kesunyiannya seperti pagi ini. Ngak ada kicauan burung, matahari pun malu-malu untuk keluar. Se-akan dia tahu, bahwa ada jomblo abadi yang sedang disinarinya.

Tetapi, efek dari ketenangan ini adalah. Pikiran gue jadi lebih relax, apalagi ditemani segelas teh yang udah dicampur madu. Sruput…sruput…enak-nyooo. Perasaan seperti ini jarang gue dapatkan. Di tengah-tengah kehidupan gue yang selalu menjadi fakir asmara. Disaat orang lain menyia-nyiakan kekasihnya. Dengan berselingkuh. Gue malah mengalami kesendirian yang panjang. Dan gue sendiri,ngak pernah merasa. Bahwa ini tidak adil. Semuanya adil, semua ada jalannya masing-masing.

Hanya yang buat gue bingung. Kesenjangan sosial ini terlalu tinggi. Jumlah bos asmara begitu sedikit(kaum playboy). Dan kami sebagai kaum fakir asmara begitu banyak. Bertebaran di mana-mana. Dari kaki lima, kolong jembatan hingga mal-mal besar. Dari perumahan elite sampai perumahan kumuh. Dari rumah gedong , sampai rumah RSS(rumah sangat sederhana sekali.) kami bertebaran layaknya lalat-lalat. Yang mengais asmara dari bekas bos asmara. Sungguh menjijikan hidup kami ini MENJIJIKKAN!!!. Kami hanya menjadi pelarian, bagi orang-orang yang tersakiti oleh bos asmara.(kaum playboy.)

Kami ini juga manusia, kami butuh suasana pagi yang cerah. Bukan yang gelap seperti ini!. Kami juga butuh suasana pagi yang penuh kicauan burung-burung cinta.  Bukan kicauan burung gagak dengan suara kematiannya yang menyeramkan!. Kami juga tidak ini menjadi jomblo abadi. Yang kami minta, tidaklah banyak. kami hanya membutuhkan cinta. Tolong berikan kami cinta. Dan kami tidak akan menyia-nyiakannya.

Dari gue, mewakili perasaan jomblo-jomblo abadi. Dan di dunia percintaan kami dikenal sebagai. Fakir asmara.

Jumat, 19 Oktober 2012

Jomblo Like A Joke

Sering gue berpikir bahwa kehidupan jomblo itu tidak selalu yang sedih-sedih aja, ada juga beberapa hal yang membuat kami kaum jomblo dapat tertawa lepas.


Jika gue ke mall, gue sering melihat banyak pasangan yang mesra banget. Kadang peluk—pelukan di escalator, kayak di film drama korea karena posisinya yang berbahaya di escalator, jika terjatuh ke belakang bisa jadi Drama, dramatis! Ada juga yang ceweknya cantik banget, tapi cowoknya bermuka gorilla, maksud gue disini adalah, muka dan tubuhnya mirip gorilla(gendut berbulu). Ada juga yang cowoknya cakep banget. Tapi ceweknya kayak pegulat wanita. Atau lebih mirip waria.


Kami para jomblo, biar ngak memiliki pasangan tapi kami bahagia. Ngak usah berpacaran dengan gorilla, ataupun dengan pegulat wanita. Kalau melihat teman-teman gue, yang memiliki pasangan kadang gue sering ketawa sendiri. Katanya cinta, kok malah guling-guling di tanah, trus nangis-nangis kayak bayi tabung raksasa. Pas gue Tanya kenapa loe guling-guling di tanah. Teman gue ngejawab “Di suruh sama cewek gue, sebagai permintaan maff.” Nah, disinlah derita seorang cowok pada saat berpacaran. Antara budak dan binatang peliharaan beda-beda tipis.


Ada juga, yang kemana-mana harus lapor. Missal ke mall, harus sms “cayang, aku lagi di mall nih.” Trus ceweknya nge-bales sms kawan gue “cama capa, loe disana?” “sama Welly.” Jawab temen gue. Ceweknya sms lagi  ”APA! Mana Welly? Sini cepat telepon aku. Aku tau, Welly itu homo! Dia ngak suka cewek, kamu mau selingkuh sama Welly ya?” akhirnya temen gue nelepon ceweknya dan di kasih ke gue.
Cewek: halo, kamu welly ya
Gue: iya, ada apa?
Cewek: kamu jangan ganggu cowok gue. Karena gue tau loe Homo!
Gue: eh, jangan asal ngemeng loe ye. Gue, bukan kagak suka cewek. Tapi gue hanya jomblo.
Cewek: ah!, banyak mulut kamu. Homo sama jomblo itu beda-beda tipis.
Gue: begitu gue mau ngomong tiba” *tut…tut…tut…* telepon di tutup.


Dalam hati gue berkata, “ nih gue yang bego, atau tuh cewek yang bego, masak homo sama jomblo beda-beda tipis.” Inilah, yang sampe sekarang gue ngak ngerti apa sih maunya cewek itu. cowoknya jalan sama gue, dikira selingkuh sama gue. Giliran cowoknya pacaran sama homo asli dia ngak curiga. Pas gue Tanya  ke ceweknya, “kenapa kalau cowok loe jalan sama gue loe kira, cowok loe selingkuh sama gue, giliran dia jalan sama homo tulen loe kagak marah.” Cewek kawan gue ini nge-jawab “aku tau kok, kalau tuh cowok homo. Tapi dia ganteng dan keren, ngak mungkin dia mau sama cowok gue.” Kemudian, gue juga menanggapi omongan cewek-nya teman gue ini. “loh, tapi sama gue kok loe curiga banget?” kata si cewek “iya, soalnya loe kan sama-sama jelek, dah jelek jomblo lagi. Jangan-jangan loe juga homo. Karena sesama jelek kan biasanya saling mencinta.” Gue “#!$#!#@!#!%$%$##^$#%$#!!!!”


Yang paling sering gue jumpai adalah, cowok dengan tukang kuli angkut barang di pelabuhan hampir sama, dan cowok dengan ATM berjalan juga hampir sama. Gimana kagak, ceweknya belanja ini itu. cowoknya yang bawain, ngak sampe di situ aja, dah ngebawain capek-capek eh, disuruh bayar pula. Dan si cewek? Jalan dengan santainya. Apa ini yang namanya cinta? Bagi gue ini ngak lebih dari cobaan hidup. Kalau gue ketemu cewek-cewek tipe begini dan gue dah terlanjur cinta. Gue akan pasang di hidung gue, cincin kayak kerbau dan gue kasih tali. trus di jidat gue gue temple “jika ingin, mengajakku belanja dan mengangkat belanjaanmu sayang, tarik aja tali ini.” Nah, gue para jomblo juga ngak akan mengalami hal teragis kayak teman gue. Gue mau makan, tinggal makan, gue mau belanja, tinggal belanja. Dan soal ngebawanya kan gue yang belanja, gue yang bayar ya gue bawa sendiri. Yang penting hati gembira dan ngak jadi budak-budak cinta.


Dan gue menarik kesimpulan dari semua pengalaman gue di atas, jadi jomblo ngak selalu buruk. Asal jangan gantung diri di batang padi aja.
Selain ngak mungkin mati, agak sulit membedakan mana belut sawah, dengan jomblo berlumpur. Sama-sama “licin.” Yang belut sulit ditangkap karena licin. Yang jomblo sulit ditangkap oleh cinta, karena terlalu licin untuk dicintai.
                                                                                  --Salam Jomblo Meganthropus, Welly Hermanto—

Kamis, 18 Oktober 2012

Jomblo Adopsi

Jomblo hasil adopsi yang gue maksud disini adalah, jomblo yang tidak termasuk dalam jomblo abadi, jomblo galau ataupun jomblo apes. jomblo hasil adopsi lebih identik dengan orang-orang yang dengan sengaja ingin menjadi jomblo, tipe-tipe orang yang ingin menikmati kesendiriannya.

     Jomblo adopsi, jika melihat pasangan jalan di mall dan berpeluk-pelukan, dengan cool-nya dia akan berkata “oh, ada teletubies” , jika melihat orang-orang berpacaran di jalan fly over(jalan layang) dengan coolnya juga ia hanya bilang “oh,bentar lagi masuk Koran tuh” virus jomblo adopsi ini, biasanya menjangkit ke playboy-playboy yang udah mau taubat. Mereka lebih terkesan santai,gayanya cool dan lebih terlihat seperti cowok yang ngak butuh cewek.

     Kadang, ini yang menurut gue membuat cewek tergila-gila karena barometer cowok cool semuanya ada didalam cowok-cowok tipe jomblo adopsi, mungkin niat hati menyendiri tapi, playboy-playboy itu malah terlihat semakin cool. Bandingkan dengan jomblo abadi, yang memang selalu di tolak cewek, dari factor face dan penampilan aja udah kelihatan banget, pakaian ngak modis,wajah kayak kerikil tajam, kalau ngobrol sama cewek keringet dingin ber-cucuran udah kayak pelari marathon.

     Jomblo adopsi ini, juga ngak bisa di bilang sebagai jomblo palsu. Mereka benar-benar udah mau bertaubat dari kehidupan per-playboyyan mereka, mereka ingin menyendiri dan memikirkan pasangan hidup yang tepat buat mereka. kalau soal gayanya yang cool, karena mereka memang mantan playboy. Kalau ada yang ngiri sama mereka ya wajar sih menurut gue, Cuma kalau gue yang ngiri sama mereka berarti gue ngak sadar diri karena gue bukan tandingan mereka. layaknya superman dengan hanoman bgitulah bedanya antara gue dengan para jomblo adopsi.

     Tapi, yang gue hargai dari para jomblo adopsi ini, adalah kemauan mereka untuk bertaubat dari mempermainkan cewek-cewek. Tapi ada juga yang gue benci dari jomblo adopsi ini, yaitu mereka tetap menarik perhatian cewek-cewek. Bukannya terlihat semakin menyedihkan, mereka malah terlihat semakin cool dengan gaya mereka sebagai jomblo adopsi, dan itu yang menyebabkan gue yang termasuk jomblo abadi semakin sulit mendapatkan pasangan hidup. *ciee cinta monyet aja bilang “pasangan hidup.”* mungkin, seseorang perlu menjadi superman di hati wanita dan bukan menjadi hanoman kayak gue.
                                                             --salam Jomblo Meganthropus, Welly Hermanto.--

Jomblo BlackBerry

Black berry adalah teman paling setia buat para jomblo, fungsinya selain untuk BBM-man. Juga digunakan untuk cipika-cipiki sama cewek-cewek tetangga.

Tapi sayangnya, setiap kali gue nge-add cewek tetangga sebelah rumah gue, selalu di tolak mulu. Contact bbm gue banyak loh, ceweknya ada empat, cowoknya seratus tiga puluh satu. Empat cewek di contact bbm gue adalah, mami gue, adek gue, cece sepupu gue, dan guru les gue.

Dan setiap kali gue, mau minta pin cewek tetangga gue. tuh cewek bilang, “oh, mau pin bb gue ya? Sorry ngak ada. Kalau mau nge-add tuh nomor rumah gue.” Ironis memang, disaat banyak playboy yang mendapatkan cinta sejatinya. Gue cowok baik-baik dan tidak sombong. Kalau di panggil cewek langsung noleh, malah ngak pernah mendapatkan tempat di hati wanita idaman gue.

Kadang gue berpikir bahwa mungkin, karena pin bb gue ada angka empatnya. Dalam etnis tionghwa angka empat adalah angka mati atau angka apes. Dan pin bb gue 274f6962 gue beranggapan, itu yang mebuat gue apes.*padahal ada angka cintanya loh enam Sembilan, tapi itu tetap ngak menolong hihihi.*

Kadang, gue sering membuat kata-kata yang bodoh pada saat meng-update status di bbm gue. waktu gue melihat salah satu teman gue yang bernama Henry, meng-update statusnya “gue bosan hidup.” Gue bakal memberi semangat teman gue dengan meng-update. “@Henry,knp bsn hdp pdhl msh ad org yg mencintaimu.” Dan beberapa menit kemudian teman gue Henry mengupdate statusnya “@Welly: bacot maho, gue ga homo.” Sering kali, gue membuat status yang membuat orang lain ilfill sama gue. Coba gue membuat status itu ke seorang cewek. Pasti dikira gue naksir sama dia, dan tuh cewek pasti berpikir, sakit ini orang belum-belum udah bilang cinta. *hororable.*

Karena sering kali gue membuat kebodohan-kebodohan itu, jadi gue kadang minder untuk mengomentari status cewek yang jadi primadona di hati gue. Gue takut, kata-kata gue  membuat tuh cewek ilfill sama gue. Dan biasanya gue lebih memilih diam dan ngak berkata apa-apa.

     Mungkin, karena ketakutan gue inilah, dan ketidak tahuan gue soal cinta. yang membuat gue layak disebut jomblo abadi. Harapan gue adalah, suatu saat nanti gue dapat benar-benar mengerti apa arti cinta sesungguhnya, dan gue akan belajar untuk membuat kata-kata yang bukan hanya dari hati langsung ke mulut. tetapi dari hati, naik ke otak dan kluar lewat mulut. agar setiap kata-kata yang keluar dari mulut gue ngak membuat orang lain ilfill.
                                                                    --Salam Jomblo Meganthropus, Welly Hermanto

Rabu, 17 Oktober 2012

Pacar Tercinta (Komputer Gue)

Menurut gue, pacar yang paling setia adalah komputer gue beda notebook beda komputer. Notebook adalah pacar ke dua gue, bisa dibilang dia selingkuhan gue. tapi, komputer gue tau kok kalau gue punya notebook, malah dia ngijinin gue nyolokin hard-disk kesayangan-nya ke notebook gue. mungkin, dari sini mereka berbagi cerita.

     Gue juga sering men-transfer data dari hard disk gue ke notebook gue, yang isinya curhatan komputer desktop gue. gue mentransfer semua data itu, agar mereka bisa akur dan mengerti satu sama lain, minimal saling curhat lah.

     Alasan kenapa gue lebih mencintai pacar pertama gue, karena pacar pertama gue ini gue beli dengan harga yang mahal menurut gue, dan dia juga yang sering menghibur gue. di komputer desktop gue, ada sekitar dua puluh game lebih, yang gue jadikan dalam satu folder yang bernama “Gamers Sejati Kakak” atau biasa gue singkat GESEK. Nah karena dari sisi game dan sisi grafis-nya luar biasa baik mangkanya gue cinta mati sama komputer desktop gue.

     Sebenarnya sih, gue juga cinta sama selingkuhan gue si notebook karena tanpa dia gue bukanlah apa-apa, dia yang menemani gue saat gue lagi kerja, dia yang nge-bantu gue memudahkan menulis ide-ide cerpen gue. ga mungkin kan, gue nge-bawa pacar pertama gue si komputer desktop yang gendut dan menghabiskan banyak tempat, dia itu raksasa!!!ups, tapi jangan bilang-bilang sama komputer dekstop gue, dia agak sensitive kalau ngambek, bayarnya mahal minta di perbaiki ini itu lah, minta mouse baru lah, minta kartu memori baru lah, pokoknya ada-ada aja deh. *memang pacar pertama menyusahkan tapi tetap lebih baik untuk dicintai.*

Dan gue bersyukur sih, selama ini ke-dua pacar gue ini ngak pernah ribut satu sama lain, semoga akan tetap begitu, karena tanpa mereka ber-dua gue cuma bisa nulis “cakar ayam.”.

Senin, 15 Oktober 2012

Jalan-jalan di bali

gue mau share jalan-jalan gue di bali, gue mampir ke museum komik, kuta dan hotel ayana di bali. ini adalah foto" selama perjalanan gue di bali.



































hotel ayana di bali, menurut gue ini adalah hotel terindah di indonesia. depannya laut lepas cuy...samudra hindia kalau ngak salah inget. dan ini adalah viewnya keren kan...














ok, ini adalah foto kawan gue. masih di ayana hotel tapi di bagian tangga bawah. dan di ujung sebelah ketek gerry ada dua orang jepang yang pengen ikut difoto. 













ini foto-foto gue sama kawan-kawan gue, dan yang di belakang dosen cewek itu adalah gue. *ketutup rambut akh...* lokasi foto ini di pantai dream Land.













dan ini yang terakhir, suasana malam di jalanan pantai kuta. *cao...kabor...* 

Cafe Jombloerssss

Ini sih pemikiran gue sendiri ya, gimana kalau para jomblo yang tergabung di fakir asmara(Welly Hermanto) sang jomblo abadi, membuat sebuah café trus nama café  itu, The Jombloersssss…(jombloers sangat-sangat sederhana sekali.)

     Dan nama panggilan pelayannya disesuaikan dengan berapa lama dia nge-jomblo dengan rumus:
Ø Lama nge-jomblo X 10= Nama Panggilan-nya/nick name-nya.
Contoh:  budi telah nge-jomblo selama 10 tahun berarti jika sesuai rumus
10x10=100 tahun. Berarti budi diberi nama jomblo ratusan tahun. Intinya sih, tergantung berapa lama dia nge-jomblo.
     Nama menu makanan dan minumannya pun berhubungan dengan jomblo:
Ø Tahu goreng jomblo, di goreng atit cekali ceperti putus cinta.
Ø Mie goreng jomblo, di goreng putus-putus layaknya cintaku
Ø Nasi goreng hati, hatiku bercampur dengan hatimu tetapi tak pernah bersatu.
Ø Mie siram jomblo, engkau menyiram hatiku dengan kuah panas cintamu.

     Menu minumannya pun sama, berhubungan dengan mengapa loe dan gue nge-jomblo.
Ø Jus orange ketek, Rasanya asamnya seperti bau ketekku yang membuatku selalu ditolak.
Ø Jus mangga jigong, karena jigong di gigiku begitu menggoda menyebabkan cewek-cewek Ilfill saat melihat senyumku.
Ø Soft drink amoniak, karena bau kentutku yang lebih mirip bau amoniak daripada kentut manusia harapanku-pun kandas.
Ø Es cing cau hitam, karena betapa hitamnya aku, sehingga cewek-cewek berkata “loe kalau mandi, pakek kopi hitam ya?”

     Struktur jabatannya pun menggunakan istilah-istilah jomblo:
Ø Supervisor, Sudah berkali-kali putus cinta
Ø Manager, Sudah berpuluh-puluh kali putus cinta
Ø Owner, Tak mungkin lagi bercinta.
Ø Koki, Selalu gagal meracik cinta
Ø Pelayan, baru aja putus cinta
     Ini Cuma ide bisnis sih, hihihi gue ga tau sukses apa kagak kalau dijalanin.

Jumat, 12 Oktober 2012

Tembok Itu Terlalu Tinggi

Gue masih ingat, pada saat gue sma. Gue sempat berkenalan dengan seorang cewek. Sayang, gue dan dia berbeda keyakinan. dan gue ngak pernah ngelanjutin cinta itu.

Gue ingat, saat-saat pertama kali bertemu dengan cewek itu. Perasaan gue serasa dag dig dug duer… kayak meledak-ledak ngak karuan. Mungkin, gue udah ngak sabar untuk mengakhiri rangkaian kejombloan gue. Memang gue dan dia berbeda suku, agama dan ras. Tapi bukankah pancasila telah mempersatukan kita. *ngek.*

Anaknya baik, tinggi dan juga cantik. Gue sering ngobrol berdua dengan dia. Tanpa diketahui teman-teman disekolah. Sungguh, saat-saat itu adalah saat dimana gue mulai merasakan jatuh cinta kembali. Seperti bangkit, dari kuburan para jomblo-jomblo asmara. Gue sering nemenin dia ke warnet, ke kantin sama-sama. Nganterin dia pulang, meskipun ngak sampe depan rumahnya. Karena gue takut, kalau gue nganterin sampai depan rumahnya. ntar teman-teman di sekolah gue, pada tau. Kalau gue lagi pdkt sama tuh cewek.

Taulah gimana reaksi teman-teman kalau kita pacaran, sama teman satu kelas sendiri. Ntar pasti ada yang bilang cie cie…lah.Ada yang kayak kodok bunting triak ngok yek ngok yes ngok ngok. Ada yang bilang. Kisah kasih di sekolah lah. Pokoknya ada-ada aje lah. Yang paling parah, ada temen gue yang emang suka banget sama nih cewek. Tapi ngak pernah di gubris. Ntar kalau temen gue tau, gue lagi pdkt sama cewek yang dia senangi. Matilah gue. Secara sekolah gue banyak “premanisme.” Taulah maksud gue. Jagoan-jagoan sekolah gitu. Bisa-bisa di kempesin rame-rame gue. *catatan, gue gendut tapi imut dan unyu-unyu sekali. ;p*

Hingga, gue kelas tiga sma sebenarnya gue masih deket banget sama tuh cewek. Tapi, perbedaan tetaplah perbedaan. Ngak mungkin bisa untuk dihapuskan begitu saja. Mami gue ngak pernah setuju, kalau gue pacaran sama cewek yang gue senangi ini. Tetapi biarlah, mungkin dia emang bukan jodoh gue. Hati kecil gue berkata “Nooo…don’t go.” Tapi, bukankah lebih baik menuruti orang tua. Yang punya maksud baik. Daripada orang tua kita kecewa dan semuanya malah ngak jadi berkah. Ya mending gue yang mengalah. Karena gue yakin, suatu saat nanti. Ada jodoh terbaik yang akan gue dapat. Jika cinta memang sudah luar biasa. Biarlah cinta itu tetap jadi luar biasa. Dan gue? Enjoy aja lagi. Yang luar biasa kan cintanya. Gue mah biasa-biasa aja. *nangis sambil meluk guling.*

Rabu, 10 Oktober 2012

Foto-foto di negri jiran malaysia.










ini waktu gue tersesat, dan di tanyain orang "pak,ini tempat pengambilan bagasi dimana ya?"










ini waktu gue tersesat di stasiun genting malaysia, kayak ancol gitu deh modelnya. tapi di dalem ada tempat judi dll...









gue frustasi, dan hampir ketinggalan bus itu yang di depan gue adalah loket tempat pembelian tiket bus dan tinggal 1 tiket terakhir akhirnya gue selamat kembali ke kuala lumpur.









disaat orang lain antri, gue adalah pengantri yang paling narsis dimanapun gue bakal nyempetin foto". btw backgrodunya bagus ya...kereta gantung.

Cerita Di Negri Jiran(malaysia.)


Beberapa bulan yang lalu, gue sama mami gue pergi ke negri jiran, malaysia. Dan ini adalah pertama kalinya gue bisa ke luar negri tanpa ada halangan apapun. Mungkin keapesan gue untuk pergi ke luar negri sudah ber-akhir. Akhirnya kutukan itu hilang muhhahahaha.*mati kau lampir…muhahahaha.*

Tapi ternyata kutukan itu tidak sepenuhnya hilang. Gue ke malaysia bertujuan untuk menemani mami gue untuk operasi di salah satu Negara bagian di malaysia tepatnya Negara bagian malaka. Tidak jauh jika anda terbang dari pekanbaru,riau. “ingat, jika anda terbang”. Jangan pakek pesawat ya muhahaha.”

Mami gue, waktu itu sakit batu empedu. Jadi harus di oprasi di malaka. Nah, tapi masalahnya gue sama mami gue. Cuma modal nekat. Kami belum pernah ke malaysia sebelumnya. Kecuali papi gue, udah beberapa kali ke malaysia. Untungnya ada teman mami gue yang nge-bantu untuk pengurusan surat-suratnya.

Nah, sesampainya kami di bandara internasional malaysia. Kami turun, dan dengan tampang culun. Gue noleh kanan noleh kiri. Tiba-tiba ada penumpang lain yang Tanya. “Pak, ini tempat pengambilan bagasi dimana ya.”  Dengan tampang meyakinkan gue ngejawab “maff, pak saya juga baru pertama kali ke sini pak.” Dan bapak itu spontan ngejawab. “oh, berarti sama-sama blank ya pak.” Jujur pada saat itu gue pengen bilang. “nge-blank? Loe baru nge-blank gue dah eror.”

Akhirnya gue pakek kemampuan indra ke tujuh belas gue. Yaitu, ngikutin orang dari belakang, pura-pura jadi keluarga orang tersebut. Untungnya orang tersebutberjalan di jalan yang benar. Yaitu menuju ke tempat pengambilan bagasi. Dan untungnya lagi. Gue ngak lupa untuk stempel imigrasi dulu. “gue bangga loh, akhirnya gue punya passport sendiri. Muhahahah.”

Cobaan tidak berhenti sampai disitu saja. Loe tau kan, kebiasaan mami-mami. Cari transportasi termurah. Meskipun mami gue belum pernah ke malaysia. Mami gue nekat Tanya ke tempat penukaran uang. “pak, dimana tempat naik bus.” Trus kata bapak-bapak yang jaga di bank tersebut “oh, you nak naik bus station?” Dalam pikiran gue “you nak naik bus station.” Wah, beratnya hidup kalau gue harus naek di atas stasiun bus. Bisa di angkut gue sama security di bus station. Dikira ada TKW gila dari Indonesia. Trus gue Tanya ke mami gue. Mi, kita harus naik ke atas stasiun bus ya? Kata mami gue “bukan Wel, maksud bapak itu tadi. Apakah kita mau cari stasiun bus.” “Oh, Welly kira kita disuruh naek di atas stasiun bus.”

Setelah mendapat petunjuk dari petugas bank tersebut. Gue menuju ke stasiun bus, yang tempatnya tidak jauh dari bandara. Dan disana gue ketemu petugas bus yang sabar banget. Kan gue nannya. Sir, bus ini stop dimana? “Oh,stop di stasiun bus terdekat. Setelah itu akan dijemput dengan tuk-tuk.” Gue bingung apa itu tuk-tuk. Trus tuh petugas ngejelasin. “tuk-tuk itu, mobil jemputan. Sekali jalan langsung wuzz wuzz…” gue tambah bingung. Tapi darepada gue dikatain bego sama tuh orang. Mending gue. Bilang “ok,terima kasih.”(bahasa di atas dah gue translate ke bahasa Indonesia yang baik dan benar. Muahhahah.)

Nah, sesampainya di kuala lumpur. Gue menginap di salah satu hotel di china town. Gue milih menginap disana. Karena dekat dengan stasiun pudu raya. Dan disitu juga banyak tempat makan. Dimana-mana orang jual makanan. Gue sempat jalan-jalan dan nemenin mami gue check-up di kuala lumpur. Di kuala lumpur gue menginap satu minggu. Sekalian jalan-jalan keliling kuala lumpur. Ditemani sepupu gue. Sekalian gue juga mampir ke apartmen tempat sepupu gue tinggal.

Setelah seminggu di kuala lumpur, gue dan mami gue berniat membawa hasil check-up mami gue. Ke rumah sakit di malaka. Kami berangkat melalui stasiun bus pudu raya. Disana gue dan mami gue kebingungan untuk nyari bus. Yang menuju ke malaka. Dan untungnya ada om-om yang bisa gue tanyai. Om, kalau mau ke malaka itu, naik bus apa ya. Kata om itu “oh, mari saya antar.” Dalam pikiran gue “baik bener nih om-om.” Setelah gue di anterin di loket pembelian tiket. Gue berterima kasih sama om tersebut. “makasih  ya om.” Tapi tiba-tiba tuh om-om bilang “permisi, minta uang untuk beli minum sedikit.” Dalam hati gue “buset, ternyata ada udang di balik peyek.” Dan akhirnya gue tetap rela memberikan uang 5 ringgit malaysia.

Sesampainya di Negara bagian malaka, gue mencari hotel yang murah. Dan dekat dengan rumah sakit. Setelah berkeliling sekitar dua puluh menit. Gue ketemu hotel yang murah. Dan dekat dengan rumah sakit tempat mami gue mau di oprasi. Gue bersyukur dah bisa ketemu hotel disana.

Malamya, gue pergi cari makan sendirian. Nah, gue lupa ngak bawa security key. Untuk ngebuka pintu antara ruang menginap di hotel, Dengan tangga masuk. Setelah gue makan kenyang. Dan hendak masuk ke dalam hotel. Gue panik, aduh gue lupa ngebawa security keynya. nah, untuk membuka pintu tersebut, Ada dua cara. Yang pertama, menggunakan security key yang di arahkan ke sensor, Yang kedua menggunakan tombol yang ada di dalam. Lama gue berpikir di didepan pintu itu. Bahkan roti yang ada di tangan gue, Udah gue lempar ke-arah tombol yang ada di balik pintu  besi tersebut. Tetep ngak mau terbuka. Gue gedor-gedor pintu security Eh, ngak ada orang di dalam. Baru kali pertama gue merasakan terkunci di depan hotel, Dan ngak ada yang nolongin.

 Terpaksa gue triak “any body home…” ngak ada yang ngejawab. Gue berpikir, mungkin dengan cara berteriak. Ada yang turun dan mau ngebukain gue pintu besi itu. Ternyata ngak ada yang turun. Gue keliling sudut-sudut hotel, untuk nyari besi panjang. Supaya bisa untuk mukul tuh tombol. Biar pintunya terbuka. Ternyata ngak ada. Harapan terakhir gue, tinggal triak ke mami gue. Gue triak “mami, bukain Welly pintu, Welly lupa bawa security key-nya.” Selang waktu sepuluh menit. Mami gue turun dari lantai tiga. Dan ngebukain pintu buat gue. Mungkin filling seorang ibu, lebih kuat dari suara triakan gue Setelah hari itu, gue ngak pernah lupa lagi bawa security key.

Gue dan mami gue, di malaka selama satu minggu. Selesai oprasi, siangnya kami langsung bertolak ke kuala lumpur. Dan sorenya kami langsung  ke bandara. Dan balik ke Surabaya. Dan gue sadar. Mungkin belum waktunya gue ke luar negri dengan tenang. *kayaknya gue mesti banyak-banyak berdoa buat ngilangin keapesan gue.*

Jomblo Kedinginan

Dinginnya malam ini, membuat gue semakin bingung. Gimana, masa depan gue kelak? jika gue harus tetap menjadi jomblo abadi. Malam-malam kedinginan, ngak ada yang bisa di ajak ngobrol. Apalagi, gue tinggal di pabrik kalau malam terasa sepi banget. Gue hanya ditemani nyamuk dan sapi-sapi yang berkeliaran di halaman pabrik.

Jika yang memiliki pasangan sih enak, tinggal telepon-teleponan. Nah gue, yang jomblo abadi ini mau telepon siapa? Mau telepon teman cowok malem-malem gini, di kira kangen. Jangan-jangan gue dibilang homo lagi. Ngak salah, kalau galau itu selalu menjadi trading topic di twitter.

Kapan ya, gue ngak jadi jomblo abadi lagi, Dan bisa melepas masa lajang gue. Kadang gue berpikir, gimana mau melepas masa lajang, orang pacar aja kagak punya. Apa, gue bakalan masuk dalam buku sejarah ya, Atau masuk museum rekor Indonesia. Karena kejombloan gue ini udah sampe pada tingkat rekor dunia. Bayangkan aja, pacaran aja gue ngak pernah, Liat orang pacaran sering.

Pengen rasanya, gue memiliki seorang pacar, tapi dengan satu syarat sekali pacaran ngak boleh putus. Jadi yang benar-benar jodoh gue. Tetapi gue rasa itu ngak mungkin. Bukannya pacaran itu sebenarnya “coba-coba mencari jodoh.” Pemahaman gue tentang cinta juga rendah banget. Bisa dikatakan pemahaman gue tentang cinta itu bagaikan setitik embun sedikit banget.

Apalagi kalau suasananya kayak gini, udah dingin, sepi, dan sendirian pula. Apa yang gue bisa lakuin, mau nangis? Siapa yang dengar juga, mau triak? Cuma bikin capek kan nih pabrik sepi banget, mau ketawa sendiri? Udah sering, sering gue menertawakan hidup gue sendiri. Kadang, gue berusaha tetap stay cool dan berpikir positif siapa  tahu, jodoh gue bakal datang dengan sendirinya. Tapi sampai sekarang disaat gue udah ber-usia dua puluh dua tahun, tetap saja ngak ada yang namanya jodoh itu datang.

kadang, dalam kesendirian gue berpikir. Bahwa menyandang status jomblo abadi itu sangat-sangat berat sekali. Di mata teman-teman di kira gue homo. Di mata cewek-cewek di kira gue ngak laku. Atau mungkin status jomblo abadi gue harus di tambah menjadi jomblo abadi dan jomblo apes. Atau jadi jomblo abadi dan apes kuadrat. Masak iya, gue harus tetap jadi jomblo abadi, di tengah-tengah keramaian cinta.

Gue merasa, malam yang dingin ini. Membuat gue semakin paham disamping tubuh gue yang kedinginan. Cinta gue juga kedinginan, dingin karena ngak ada yang mau nge-hangatin cinta gue. Jika di tengah keramaian, gue seperti berjalan di dalam foto kamera DSLR. Yan ter-ekspose Cuma gue aja, yang lain hanya nampak seperti bayangan. Dikarenakan yang jomblo Cuma gue di tengah-tengah keramaian itu.

          Dan, satu impian gue jika suatu saat nanti gue menemukan jodoh hidup. Gue akan belajar, bagaimana menyenangkan jodoh gue. Mencintaianya dengan tulus, dan menerima segala kelebihan dan kekurangannya. Dan gue, akan belajar sebanyak mungkin agar di dalam hubungan gue dengan jodoh gue kelak, tidak akan terjadi trauma cinta.

Dan kata-kata terakhir ini, dari hati gue yang paling dalam. Jika jodoh menemukan gue, gue akan menjadi penjaring-penjaring yang baik, dan jika gue berhasil menjaringnya.  Gue akan, menikmati dia, mecintai dia, dan meng-hargai dia seperti gue menghargai seluruh perjalanan hidup gue.
                                                                          --With Love Welly Hermanto--